Pulisic Bantu Selamatkan AC Milan Lagi dalam Kemenangan Comeback
Gol-gol di babak kedua oleh Christian Pulisic dan Tijjani Reijnders memberi AC Milan kemenangan mendebarkan 2-1 di kandang sendiri atas Como di Serie A pada Sabtu, dengan Dele Alli dikeluarkan dari lapangan bagi tim tamu beberapa menit setelah memainkan pertandingan pertamanya dalam dua tahun.
Milan berada di posisi ketujuh dengan 47 poin, tertinggal lima poin dari Juventus di posisi keempat, tempat terakhir di Liga Champions, dengan Juve akan bermain di Fiorentina pada hari Minggu. Como berada di posisi ke-13 dengan 29 poin. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi mengenai sepak bola menarik lainnya hanya klik LIGA ITALIA.
Milan Raih Kemenangan Dramatis di San Siro
AC Milan sukses membalikkan keadaan dan menang 2-1 melawan Como di kandang sendiri, San Siro, pada Sabtu kemarin. Sempat tertinggal di babak pertama, tim asuhan Sergio Conceiçao itu bangkit di babak kedua berkat gol-gol Christian Pulisic dan Tijjani Reijnders. Kemenangan ini jadi obat penting bagi Milan setelah sebelumnya mengalami masa sulit.
Awalnya, pertandingan berjalan cukup seimbang. Milan sempat mendapat peluang bagus melalui Yunus Musah pada menit kelima, tapi serangannya masih meleset dari gawang Como. Tim tamu justru berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-33 lewat tendangan akurat Lucas Da Cunha yang membuat para suporter Milan terdiam.
Sebelum turun minum, Como nyaris menggandakan keunggulan. Marc-Oliver Kempf punya kesempatan emas, tapi kiper Milan, Mike Maignan, berhasil melakukan penyelamatan gemilang. Berkat penyelamatan itu, Milan masih bisa berharap untuk comeback di babak kedua.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Pulisic Jadi Pahlawan Lagi untuk Rossoneri
Christian Pulisic kembali membuktikan kualitasnya sebagai pemain kunci Milan. Pemain asal Amerika Serikat ini mencetak gol penyeimbang dengan tendangan setengah voli yang indah dari sudut sempit, membuahkan gol yang begitu dinantikan pendukung Milan. Tendangannya yang akurat mengarah tepat ke tiang jauh gawang Como.
Ini bukan kali pertama Pulisic menyelamatkan Milan dalam waktu singkat. Pada pertandingan sebelumnya melawan Lecce, dia juga mencetak dua gol saat Milan bangkit dari ketinggalan 2-0 untuk menang 3-2. Konsistensi Pulisic menjadi kunci kebangkitan Milan akhir-akhir ini.
Setelah gol penyeimbang tercipta, semangat Milan semakin berkobar. Mereka tampil lebih dominan dan percaya diri menggempur pertahanan Como. Tekanan yang terus-menerus akhirnya membuahkan hasil dengan gol kemenangan dari Tijjani Reijnders pada menit ke-75, membuat seluruh San Siro bersorak gembira.
Baca Juga: Fiorentina Tekan Motta dengan Kemenangan atas Juventus
Comeback yang Menghidupkan Harapan Liga Champions
Kemenangan comeback ini sangat penting bagi Milan dalam perburuan tiket Liga Champions. Saat ini mereka berada di posisi ketujuh klasemen dengan 47 poin, tertinggal lima angka dari Juventus yang menduduki posisi keempat, tempat terakhir yang menjamin tiket ke Liga Champions musim depan.
Milan harus berjuang keras di sisa musim jika ingin lolos ke kompetisi elit Eropa. Kemenangan beruntun melawan Lecce dan Como menjadi modal berharga setelah sebelumnya menelan tiga kekalahan berturut-turut. Konsistensi akan menjadi kunci utama bagi Rossoneri untuk mengejar ketertinggalan poin.
Juventus sendiri akan bermain melawan Fiorentina pada hari Minggu, dan hasil pertandingan tersebut bisa memengaruhi peluang Milan. Setiap poin sangat berharga pada tahap akhir musim ini, dan Milan harus memastikan mereka tidak kehilangan poin-poin penting lagi jika ingin finis di empat besar.
Debutnya Dele Alli Berakhir dengan Kartu Merah
Pertandingan ini menjadi momen spesial sekaligus menyedihkan bagi Dele Alli. Mantan pemain timnas Inggris itu akhirnya kembali bermain dalam pertandingan kompetitif untuk pertama kalinya sejak Februari 2023 saat masih membela Besiktas. Sayangnya, comeback yang dinanti-nanti itu berakhir dengan kartu merah.
Alli yang masuk sebagai pemain pengganti hanya bertahan sekitar 10 menit di lapangan. Ia diusir wasit dengan kartu merah langsung karena dianggap menginjak pemain Milan, Ruben Loftus-Cheek di waktu tambahan. Kejadian ini tentu menambah panjang penderitaan Alli yang telah berjuang melawan cedera dan masalah kebugaran selama dua tahun terakhir.
Pemain yang pernah menjadi bintang di Tottenham Hotspur ini bergabung dengan Como pada Januari lalu, berharap bisa menghidupkan kembali kariernya. Namun, debut yang berakhir dengan kartu merah ini tentu bukan awal yang diharapkannya. Ia kini harus menunggu lebih lama lagi untuk bisa kembali menunjukkan kemampuannya di lapangan.
Reaksi Pemain dan Pelatih Pasca Pertandingan
Tijjani Reijnders, pencetak gol kemenangan Milan, mengakui bahwa timnya masih perlu meningkatkan konsistensi. “Ini adalah sesuatu yang kami derita musim ini. Saya tidak menganggapnya sebagai ketajaman, tapi kami melakukan kesalahan pribadi dan hal-hal seperti ini tidak boleh terjadi saat Anda bermain untuk Milan,” ungkap Reijnders dengan jujur setelah pertandingan.
Gelandang Belanda itu menekankan pentingnya peningkatan kualitas bermain. “Saya sudah katakan berkali-kali musim ini, kami harus meningkatkan kemampuan, dan sekarang adalah momen terbaik untuk melakukannya,” tambahnya. Pernyataan ini mencerminkan tekad Milan untuk tampil lebih baik di sisa musim.
Sementara itu, pelatih Como Cesc Fabregas tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Ia bahkan diusir dari lapangan karena protes kepada wasit setelah insiden kartu merah Dele Alli. “Dele Alli adalah pencetak gol, saya mencoba memberinya kesempatan. Sebuah kesalahan serius oleh pemain berpengalaman.
Kartu merah, ia meninggalkan tim pada saat seharusnya bisa membuat kedudukan menjadi 2-2,” kata Fabregas. Meskipun demikian, ia tetap optimis: “Ini musim yang tidak beruntung, banyak hal kecil yang menyakitkan. Saya tidak pernah menyerah, saya positif dan kami selalu maju.” Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola liga italia terupdate lainnya hanya dengan klik ligaitalia.id.