Kejadian Menggemparkan di Italia Saat Jamie Vardy Bertanding
Jamie Vardy dan keluarganya mengalami pengalaman menegangkan ketika rumah mereka di Italia disatroni pencuri. Kejadian ini berlangsung saat Vardy sedang memperkuat Cremonese melawan AS Roma, Minggu (23/11/2025) malam. Dibawah ini akan ada penjelasan tentang berita bola menarik lainnya di LIGA ITALIA.
Rumah yang terletak dekat Danau Garda tersebut menjadi sasaran tiga pelaku yang memanfaatkan kesempatan saat penghuni sedang tidak berada di rumah. Insiden ini mengejutkan keluarga Vardy yang tengah menyesuaikan diri dengan lingkungan baru di Italia.
Menurut laporan, Rebekah Vardy, yang ikut menonton pertandingan, sama sekali tidak mengetahui bahwa rumah mereka diserang. Beruntung, tidak ada korban jiwa, tetapi peristiwa ini meninggalkan trauma mendalam bagi keluarga.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Aksi Pencurian dan Barang Berharga yang Hilang
Pelaku berhasil masuk ke villa bernilai sekitar dua juta pounds melalui jendela yang tidak terkunci rapat. Mereka membawa kabur barang-barang senilai delapan puluh ribu pounds, termasuk uang tunai dan perhiasan.
Sebuah pengasuh sempat berada di dalam rumah, namun pencuri berhasil melarikan diri sebelum keberadaannya diketahui. Aktivitas mereka terekam CCTV, sehingga polisi memiliki bukti penting untuk penyelidikan lebih lanjut.
Perampokan ini menjadi pukulan besar bagi Vardy, yang tengah menikmati awal kehidupannya bersama keluarga di kota baru. Momen ini juga mengingatkan bahwa keamanan properti sangat penting, terutama ketika rumah ditinggalkan dalam waktu lama.
Baca Juga: Derby Memanas! Shevchenko Ingatkan Milan Soal Ancaman Inter
Investigasi Polisi dan Bukti Rekaman CCTV
Kapten Giacomo Tessarolo dari kepolisian setempat menjelaskan bahwa para pelaku sudah mengamati rumah tersebut sebelumnya. Mereka tampaknya mengetahui kapan rumah ditinggalkan sehingga bisa melakukan aksi dengan cepat.
Rekaman CCTV menunjukkan ketiga pria masuk melalui jendela dan berada di dalam rumah beberapa menit sebelum keluar membawa barang curian. Peristiwa ini baru terungkap ketika teman keluarga Vardy kembali ke rumah dan melihat keadaan berantakan.
Polisi segera memulai penyelidikan untuk mengidentifikasi dan menangkap pelaku. Warga sekitar diminta meningkatkan kewaspadaan agar insiden serupa tidak terjadi di wilayah tersebut.
Kehidupan Baru Vardy dan Dukungan Sosial
Selain perampokan, momen ini bertepatan dengan kampanye A Red to Violence di Liga Italia, yang menyoroti isu kekerasan dalam rumah tangga. Para pemain memakai nama wanita penting di belakang kostum dan garis merah di wajah sebagai simbol dukungan.
Vardy sendiri memilih memakai nama Becky untuk menghormati istrinya, menunjukkan sisi pribadi dan dedikasinya di luar lapangan. Meskipun kejadian perampokan mencoreng awal kehidupan keluarga di Italia, mereka tetap bersemangat menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.
Striker Inggris ini menolak beberapa tawaran klub lain sebelum bergabung dengan Cremonese, demi merasakan tantangan baru. Kejadian ini tidak mengurangi tekad Vardy untuk terus berkembang dalam kariernya sambil membangun kehidupan baru bersama keluarga. Manfaatkan waktu luang Anda untuk mengeksplor berita bola menarik lainnya di ligaitalia.id.
