Fakta Menarik Inter Usai Bungkam Cremonese
Inter Milan tampil luar biasa saat menjamu Cremonese di pekan keenam Serie A 2025/2026. Bermain di Giuseppe Meazza. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh LIGA ITALIA
Nerazzurri menang telak 4-1 dan menunjukkan dominasi sejak menit awal. Hasil ini semakin memperkuat posisi mereka sebagai kandidat juara musim ini.
Laga baru berjalan enam menit ketika Lautaro Martinez mencetak gol cepat, memberi keunggulan bagi tim tuan rumah. Meskipun Cremonese sempat menyamakan kedudukan lewat Ange-Yoan Bonny, Inter langsung merespons dengan dua gol tambahan dari Dimarco dan Barella.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Dengan penguasaan bola mencapai 66 persen dan mencatatkan 27 tembakan, Inter memperlihatkan performa paling dominan di Serie A sejauh ini. Gaya bermain menyerang dan intens yang diterapkan Cristian Chivu mulai menunjukkan hasil nyata di lapangan.
Lautaro Samai Rekor Legenda Inter
Lautaro Martinez kembali mencetak sejarah bersama Inter. Gol yang ia lesakkan ke gawang Cremonese menjadi yang ke-158 sepanjang kariernya di klub, menyamai rekor legenda Luigi Cevenini sebagai pencetak gol terbanyak kelima sepanjang masa untuk Nerazzurri.
Sebagai kapten dan ujung tombak, kontribusi Lautaro semakin vital. Ia terus tampil konsisten dan menjadi penentu dalam banyak pertandingan penting. Performanya musim ini mencerminkan kedewasaan dan kepemimpinan di lini depan Inter.
Dengan usia yang masih produktif, peluang Lautaro untuk menyalip rekor gol legenda-legenda Inter lainnya sangat terbuka lebar. Ia tak hanya menjadi simbol kekuatan Inter saat ini, tetapi juga pilar masa depan klub.
Baca Juga: Christian Pulisic Bawa AC Milan Puncaki Klasemen Usai Kalahkan Napoli
Barella Akhiri Paceklik, Cetak Gol Indah
Salah satu momen spesial dalam laga ini datang dari Nicolo Barella. Setelah sembilan bulan puasa gol di Serie A, ia akhirnya mencetak gol indah dari luar kotak penalti. Gol tersebut disambut meriah oleh rekan setim dan para suporter.
Gol ini bukan hanya penting secara skor, tapi juga secara emosional. Barella dikenal sebagai gelandang pekerja keras yang kerap fokus pada distribusi bola, namun kini ia kembali menunjukkan ketajamannya di depan gawang lawan.
Catatan ini juga menempatkan Barella sejajar dengan gelandang top Serie A lainnya, seperti Calhanoglu dan Pellegrini. Ia membuktikan bahwa dirinya tetap menjadi elemen penting dalam serangan Inter.
Cremonese Terpuruk, Federico Bonazzoli Bersinar
Meski kalah telak, Cremonese punya secercah harapan lewat penampilan impresif Federico Bonazzoli. Dalam debutnya di Serie A, pemain muda asal Italia itu mencetak satu gol dan terlibat dalam empat peluang berbahaya. Ia mencuri perhatian meski timnya kalah.
Bonazzoli menjadi pemain kedua dalam 20 tahun terakhir yang mampu mencatat empat kontribusi langsung dalam laga debut Serie A. Ini jadi sinyal bahwa ia memiliki masa depan cerah di level tertinggi.
Namun, secara keseluruhan, hasil ini pahit bagi Cremonese. Kekalahan 1-4 di San Siro merupakan yang terburuk sejak 1996 saat dibantai AC Milan. Perbaikan besar harus segera dilakukan, terutama di sektor pertahanan mereka. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan LIGA ITALIA